Kisah Tukang Judi Penghuni Surga

Pada zaman dahulu, di suatu desa terdapat sepasang suami istri yang hidup pas - pasan, si suami adalah seorang petani miskin tapi dia adalah orang yang sangat bertanggung jawab terhadap keluarganya, tetapi dibalik itu semua si petani ternyata memiliki hobi yang sedikit menyimpang.

dia sangat gemar berjudi, setiap ada pendapatan lebih dari hasil bertaninya dia akan melaksanakan hobinya tersebut untuk berjudi.

bagi petani judi merupakan hobi yang telah melekat di hidupnya, sehingga ia tidak bisa memisahkan, melepaskan, dan melupakannya begitu saja. walau dia slalu di nasehati oleh sang istri tapi dia tetap tidak mendengarkannya, dia tidak akan pernah mau berhenti berjudi walaupun di musuhi oleh seluruh penduduk desa, karna perbuatannya tersebut merupakan perbuatan tercela.

tapi, dibalik itu sumua, dia memiliki sifat baik di dirinya yakni sangat bertanggung jawab terhadap istrinya walau dia berjudi, dia tidak pernah membuat istrinya kekurangan materi. dan dia juga memiliki suatu amalan yang selalu dilakukannya dan tak pernah dilupakannya sedikitpun.

sehingga pada suatu hari si tukang judi ini sakit dan akhirnya meninggal dunia, penduduk kampung yang tidak menyukai si petani pun tidak ingin memakamkan jazadnya. sehingga datanglah seorang imam dikampung tersebut kerumah petani, dia bertanya kepada istrinya petani apakah jasad si petani telah dimakamkan.

istri petani pun menjawab, bawha jasad suaminya telah dimakamkan oleh seluruh penduduk kampung seberang. si imampun pulang dan menanyakan kepada penduduk kampung seberang apakah mereka yang telah memakamkan si petani.

penduduk pun menjawab mereka tidak memakamkannya sama sekali.
terlintaslah di pikiran si imam, yang memakamkan petani tersebut adalah para malaikat. lalu dia pun bergegas ke rumah si petani dan memberitahu hal yang sebenarnya ke istri petani, istri petani pun kaget dan merasa bersyukur atas peristiwa tersebut.

dan si imam pun bertanya ke istri petani apakah ada sesuatu yang di amalkan oleh suaminya. istrinya pun menjawab bahwa suaminya selalu mengamalkan shalawat hati. shalawat hati adalah shalawat yang senantiasa diucapkan di dalam dan tidak pernah dilupakan sedikit pun.

shalawat hati itu berbunyi seperti ini :
ketika kita menghirup napas ucapkan allah dan ketika menghembuskan napas ucapkan hu.

setelah mendengar penjelasan si istri petani si imampun tertegun kagum atas amalan yang dilakukan sipetani slama hidupnya.

kisah tukang judi penghuni surga ini semoga dapat diambil manfaatnya saja, semoga yang buruk - buruk didalam kisah ini tidak dituruti dan dilakukan.

semoga artikel ini bermanfaat untuk pembaca semua.

Komentar

Postingan Populer